Thought Leadership

Siapa di sini yang menginginkan tinggal di rumah yang sehat? Semuanya pasti ingin karena hunian yang sehat mendukung kesehatan seluruh penghuni rumahnya juga. Ciri rumah sehat adalah rumah yang mendapatkan penerangan alami. Pasalnya, sinar matahari yang dapat masuk ke dalam rumah menjadi sumber kesehatan yang baik bagi tubuh.

Tinggal di perkotaan dengan tingkat kepadatan yang tinggi dapat meningkatkan stress dan menimbulkan rasa tidak nyaman berkepanjangan. Karena itulah banyak orang kota meluangkan waktunya dengan berlibur ke alam. Alasannya sudah pasti untuk menenangkan pikiran dari hiruk pikuk kota.

Sejak pandemi melanda dunia, pekerjaan mencuci pakaian tidaklah sama lagi. Setelah kembali dari luar rumah, kita dianjurkan untuk segera mengganti pakaian. Pakaian kotor juga perlu ditangani dengan baik agar virus yang mungkin menempel saat kita di luar rumah tidak berpindah ke benda lain atau bahkan masuk ke tubuh. Karena itu, kali ini kami berikan beberapa tips mendesain area cuci dan jemur pakaian agar mencuci di kala pandemi jadi lebih mudah.

Liburan akhir tahun hampir tiba. Mungkin beberapa orang telah menyusun kegiatan untuk berlibur, baik ke tempat yang dekat ataupun jauh sekalian sebagai upah menjalani tahun yang berat ini. Ke mana pun itu, liburan berarti meninggalkan rumah yang tidak jarang menimbulkan kekhawatiran bagi pemiliknya. Liburan ya liburan, jangan sampai perasaan khawatir dan ketakutan melanda pikiran sampai mengganggu aktivitas di tempat berlibur. Tanpa perlu panik, berikut tips yang dapat dipersiapkan sedari awal untuk membuat rumah lebih aman.

Dari banyaknya konsep desain rumah, salah satu yang menarik perhatian saat ini adalah konsep split level. Konsep ini belakangan begitu populer karena mengakomodasi kebutuhan hunian yang memiliki keterbatasan lahan. Sebelumnya, apakah Anda sudah pernah mendengar konsep desain split level? Sudah paham apa saja plus dan minusnya? Jika belum dan Anda penasaran mengenai desain hunian satu ini, langsung cek ulasannya di bawah:

Di berbagai kota di Indonesia, sebagian besar penduduknya bisa dibilang menghuni tempat tinggal yang dirancang dan dibangun oleh pengembang, baik itu apartemen atau townhouse. Salah satu ciri khas utama produk hunian pengembang adalah finishing interior yang persis satu dengan lainnya.

Apakah Anda saat ini tinggal di hunian yang berukuran terbatas seperti apartemen atau rumah mungil? Salah satu masalah yang sering muncul adalah dapur yang disediakan terlalu kecil untuk menampung berbagai aktivitas di ruang tersebut. Melihat bagaimana saat ini peminat masak terus meningkat, namun di satu sisi tidak semua orang memiliki dapur yang luas seperti pada video memasak yang populer di Youtube, bisa saja kita memaksimalkan dapur kecil yang ada saat ini. Atau bila memang mempersiapkan budget berlebih, Anda bisa coba renovasi dan mengikuti tips berikut.

Ide-ide kreatif bisa muncul dari mana saja. Termasuk lewat desain interior tempat Anda bekerja. Entah itu bekerja di kantor maupun bekerja di rumah, penataan yang tepat bisa membantu Anda mengasah kreativitas dan pastinya membuat pekerjaan terasa lebih menyenangkan.

Bila melihat rumah deret yang dibangun di berbagai kota di Indonesia saat ini, banyak sekali pemilik rumah yang memutuskan untuk menjadikan semua lahan rumah ruang tertutup sehingga ruang tinggal di dalam rumah lebih banyak. Ruang terbuka yang biasanya disediakan oleh pengembang pada sisi belakang rumah bisa jadi ditutup atap. Bahkan bila rumah tersebut berlantai dua atau lebih, menjadi area tambahan lantai.

Lahan pemukiman yang semakin jarang serta harga lahan yang mahal, membuat hunian yang kini banyak ditawarkan memiliki ukuran yang semakin mungil. Bagi pemilik rumah mungil, urusan mendekor rumah pastilah butuh trik tersendiri. Pemilik rumah tidak bisa memasukkan terlalu banyak furnitur, begitu pula dekorasi-dekorasi interior rumah sebagai penambah estetika.