- Indonesia
Copyright © 2025 Powered by BCI Media Group Pty Ltd
Confirm Submission
Are you sure want to adding all Products to your Library?
Contact Detail
Seperti yang telah kita ketahui, penggunaan polycarbonate sebagai material atap saat ini sudah semakin luas dan umum dilakukan. Dengan kelebihannya yang lebih ringan, harganya lebih ekonomis, mudah dibentuk, dan juga warnanya yang bening sehingga dapat digunakan sebagai material alternatif pengganti kaca, banyak orang memilih untuk beralih menggunakan polycarbonate.
Namun, dalam penggunaannya, kita juga perlu untuk memperhatikan salah satu faktor penting, yaitu heat expansion atau pemuaian. Polycarbonate memiliki nilai heat expansion yang jauh lebih besar jika kita bandingkan dengan kaca (6 x 10-6 m/m °C), yaitu sepuluh kali lipat lebih besar (65 x 10-6 m/m °C). Oleh karena itu, pemberian space atau ruang pada saat pemasangan menjadi faktor yang sangat penting bagi polycarbonate dapat ‘bermain’ saat perubahan cuaca.
Kekurangan space atau ruang pada saat pemasangan dapat mengakibatkan beberapa dampak yang tidak diinginkan, seperti polycarbonate yang melengkung, bergelombang, hingga pecah. Selain berdampak pada material polycarbonate itu sendiri, kurangnya space juga dapat mengakibatkan kerusakan pada konstruksi sekitarnya yang lebih lemah, menghalang jalur air, dan kebocoran.
Berikut beberapa tips yang dapat Anda gunakan untuk mengatasi heat expansion pada polycarbonate:
Apabila Anda membutuhkan konsultasi lebih lanjut mengenai pemasangan polycarbonate, Anda dapat langsung menghubungi kontak yang tersedia pada profil Langgeng Trada Teknik di Archify.